3 Cara Menggunakan Mesin Fotocopy Sebagai Printer

Cara Menggunakan Mesin Fotocopy Sebagai Printer - Dalam membangun sebuah bisnis, efisiensi adalah hal yang penting untuk diterapkan dalam usaha yang dijalankan. Tak terkecuali usaha jasa fotocopy.

Tahukah Anda bahwa mesin fotocopy yang Anda punya juga bisa digunakan sebagai printer sehingga selain memiliki kinerja yang cepat dibandingkan printer biasa, menggunakan mesin fotocopy untuk ngeprint jauh lebih mudah dan hemat. Caranya? Simak artikel selengkapnya!

Cara Menggunakan Mesin Fotocopy Sebagai Printer

Cara Mengguanakan Mesin Fotocopy Sebagai Printer

Ada beberapa cara yang bisa diterapkan pada mesin fotocopy sehingga bisa digunakan sebagai printer. Dimana setidaknya 3 yaitu menggunakan kebel USB, kabel LAN, dan jaringan LAN.

Ketiga cara tersebut sangat cocok diterapkan, terutama bagi Anda yang menggunakan mesin fotocopy Canon Image Runner Series 5000/6000. Berikut langkah-langkahnya.

Cara 1: Menggunakan Port/Kabel USB

1. Hubungkan menggunakan Port/Kabel USB

Cara menggunakan Port / Kabel USB supaya mesin fotocopy dan komputer dapat terhubung :

*catatan : Panjang Port/Kabel USB disesuaikan sesuai yang dibutuhkan.

2. Download Driver

Download instalan perangkat lunak mesin melalui halaman Canon Support Site dan downloadlah sesuai dengan tipe mesin yang digunakan. Disini contohnya adalah : Canon Image Runner Series 5000/6000.

3. Instal Printer

Install driver yang sudah Anda download seperti Anda menginstal driver printer pada umumnya.

4. Selesai.

Cara 2: Menggunakan Kabel LAN (langsung dari mesin ke komputer)

1. Buat Susunan Kabel Model Crossover

Buatlah settingan kabel dengan model/type Crossover menggunakan Kabel LAN (panjang disesuaikan dengan kebutuhan), Crimping Tool/Tang Krimping dan Konektor RJ45. (FYI : model kabel crossover adalah model kabel yang dibuat berbeda susunan antara kabel ujung RJ45 yang satu dengan ujung yang lainnya).

2. Pasang Port/Kabel LAN

Pasang setiap ujung kabel. Sisi satu dipasang di Port LAN mesin fotocopy dan sisi yang lain dipasang ke Port LAN Komputer/Laptop.

3. Atur Internet Protocol (IP) Adress alat fotocopy

(*) -> (system setting) -> (network setting) -> (TCP/IP) -> (Tulis IP Adress).

4. Pengaturan Alamat IP komputer

Aturlah alamat dengan cara mengubah angka terakhir menjadi nomor lain. Misalnya : ganti angka terakhir dan tulislah nomor “9”.

5. Setting sub net

Setting angka sub net komputer dengan angka sama seperti dengan settingan sebelumnya.

6. Instal Printer

Setting koneksi mesin fotocopy dan komputer :

(Control Panel) -> (Printer and Faxes) -> (Add Printer) -> (Local Printer That Attached To This Computer) -> (Create New Port) -> (Standard TCP/IP Port) -> (Next) -> (Next) -> (TulisIP mesin fotocopy yang sudah disetting)  -> (beri nama Port Name) -> (Next) -> (Next) -> (Have Disk)  -> (Pilih Folder Drive yang sudah didownload dan diextract) -> )Pilih sesuai tipe mesin).

7. Selesai.

Cara 3: Menggunakan Kabel LAN (melalui jaringan LAN)

1. Buat Susunan Kabel Model Straight

Buat model settingan kabel model/tipe Straight. (FYI : Susunan Model/Kabel Straight adalah kabel dengan susunan sama di ujung satu dan ujung lainnya)

2. Pasang Port / LAN Cable

Pasang kabelnya ke Port LAN mesin fotocopy dan Port LAN di komputernya.

3. Mengatur IP

Aturlah alamat IP alat fotocopy dan komputer sama dengan cara setting pada pengaturan sebelumnya.

4. Instal Driver

(Control Panel) -> (Printer and Faxes) ->( Add Printer) -> (Local Printer That Attached To This Computer) -> (Create New Port) -> (Standard TCP/IP Port) -> (Next) -> (Next) -> (isi IP mesin fotocopy (sama seperti yang sudah disetting sebelumnya)) -> (beri nama Port Name) -> (Next) -> (Next) -> (Have Disk) -> (Masuk ke folder driver yang sudah diextract) -> (Pilih tipe mesin).

5. Selesai.

Jika Anda menggunakan Windows 7, Anda juga bisa menggunakan cara berikut ini untuk menginstal mesin fotocopy seperti berikut ini, klik/masuk ke :

(Control Panel) -> (Network and Internet) -> (Network and Sharing Center) -> (Change Adapter Settings) -> (Local Area Connection) -> (pilih Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)) -> (Properties) -> (pilih Use the following IP Adress  (isi IP Adress, Subnet mask, dan Default Gateway)) -> (OK).

Pada berbagai tipe mesin fotocopy, cara mengisi IP Adressnya hampir sama.

Lalu bagaimanakah mengetahui mesin fotocopy dan komputer Anda sudah terhubung dan siap digunakan? Berikut langkah yang bisa Anda coba, klik tombol :

START -> ketik CMD pada kotak pencarian -> ENTER -> ketik “ping diikuti dengan nomor alamat IP mesin fotocopy”. Contoh : ping nomoralamat.

Jika muncul tampilan bertuliskan pesan masuk dan instruksi untuk menjawab seperti “Reply From alamatIPX” (misalnya) mesin fotocopy Anda sudah terhubung karena sudah bisa saling berkomunikasi satu sama lain. Ya, seperti hubungan Anda dengan gebetan Anda yang nyambung!.

Manfaat Menggunakan Mesin Fotocopy sebagai  Printer

Cara Menggunakan Mesin Fotocopy Sebagai Printer

Pemanfaatan mesin fotocopy sebagai printer biasanya banyak digunakan oleh usaha jasa fotocopy yang lokasinya berada di dekat atau disekitar kampus.

Jasa fotocopy disekitar kampus memang lebih banyak dibutuhkan karena mahasiswa biasanya akan mencetak berlembar-lembar tugas setiap harinya serta revisi skripsi atau tugas akhir dan juga praktikum.

Jika menggunakan teknik printing biasa, hal ini sama sekali tidak efektif karena tempat fotocopy sudah pasti akan menjadi kerumunan masa yang menunggu gilirannya untuk mencetak file masing-masing.

Menggunakan mesin fotocopy akan sangat membantu waktu, tenaga dan omset usaha fotocopy. Berikut manfaat menggunakan mesin fotocopy sebagai printer sekaligus :

1. Lebih Cepat

Menggunakan mesin fotocopy sebagai printer jauh amat sangat lebih cepat jika dibandingkan dengan mencetak di mesin printer biasa.

Menggunakan mesin fotocopy sebagai printer akan sangat memuaskan pelanggan yang sedang diburu deadline untuk segera menyelesaikan tugasnya.

Menggunakan mesin fotocopy hanya membutuhkan beberapa detik saja untuk mencetak. Sementara jika dibandingkan dengan menggunakan printer membutuhkan waktu sekitar 5 sampai 10 menit.

2. Lebih Hemat

Harga toner mesin fotocopy lebih murah dibandingkan harga toner mesin printer biasa. Harga toner mesin fotocopy ada di kisaran 120-150 ribu dengan jumlah lembar cetak yang dapat dihasilkan sebanyak 200.000 lembar.

Harga tinta printer berkisar 150-200 ribu dengan jumlah cetak yang biasanya lebih sedikit dibandingkan dengan cetakan mesin fotocopy.

3. Lebih Halus

Jika Anda perhatikan dan rasakan teksturnya, hasil cetakan print mesin fotocopy jauh lebih halus dibandingkan dengan cetakan printer. Anda dapat mengujinya dengan cara meraba kertas dan membedakan tingkat penempelan tinta.

4. Lebih Mudah Isi Ulang

Isi ulang toner mesin fotocopy lebih mudah jika dibandingkan dengan mengganti isi ulang tinta printer atau dengan kata lain tidak ribet.

5. Hemat Ruang

Selain menghemat biaya tinta, menggunakan mesin fotocopy sebagai printer juga menghemat perangkat, ruang kerja, waktu, dan kecepatan cetak bahkan untuk 10 komputer sekaligus.

Satu mesin fotocopy dapat terhubung ke penggunaan 10 komputer, sementara printer biasa hanya bisa dikoneksikan ke satu atau beberapa komputer saja.

Menggunakan mesin fotocopy tidak akan memakan waktu lama sehingga pengguna tidak usah mengantree terlalu lama, sementara jika menggunakan printer biasa pengguna harus menunggu pengguna yang lain menyelesaikan cetakannya.

Nah itu dia informasi tentang cara menggunakan mesin fotocopy sebagai printer. Bagi Anda yang memiliki usaha ini sangat layak diterapkan guna menunjang efisiensi dan efektivitas bisnis Anda. Semoga bermanfaat!

Alief The dreamer with poor execution, senang ngulik teknologi dan sharing dengan tulisan.

Berbagi :